Global.com, Sidrap — Menyikapi perubahan cuaca di wilayah Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang, MTS Negeri 1 Sidrap melaksanakan karya bakti pembersihan saluran air di sekitar lingkungan sekolah, Kamis (15/02/2024).

Dalam karya bakti ini, siswa dan guru MTS Negeri 1 Sidrap bekerja sama membersihkan saluran air dengan menggunakan ban mobil bekas dan tambang untuk menarik batu dan sampah yang menghalangi arus air di bawah jembatan kecil di samping sekolah.

Namun, karena beban yang terlalu berat, seorang warga sekitar meminta bantuan kepada sopir mobil dump truk untuk membantu menarik tali tambang yang sudah diikat dengan ban mobil bekas di sisi ujung jembatan.

“Perubahan cuaca membuat saluran air seringkali tidak lancar, terutama karena adanya batu dan sampah di bawah jembatan yang menghambat arus air. Oleh karena itu, kami menggunakan ban mobil bekas untuk mengeluarkan batu dan sampah tersebut,” ujar Drs. H. Hamka, Plt. Kepala Sekolah MTS Negeri 1 Sidrap.

Dalam beberapa kesempatan, air telah meluap dari saluran dan masuk ke dalam gedung sekolah. Untuk mencegah hal tersebut terulang, pihak sekolah menggelar karya bakti gotong royong bersama siswa-siswa MTS Negeri 1 Sidrap.

“Kami berharap dengan karya bakti ini, saluran air dapat berfungsi dengan baik dan tidak lagi menyebabkan banjir di lingkungan sekolah,” tutup Plt. Kepsek. MTS Negeri 1 Sidrap.(*)

Dapatkan berita terbaru di Global Katasulsel.com