GLOBAL.COM, ENREKANG — Malang betul nasib ratusan guru di Kabupaten Enrekang, Sulsel. Hingga tanggal 1 April, ratusan guru yang tergolong guru non-sertifikasi ini belum menerima tunjangan tambahan penghasilan selama 4 bulan. Sementara gaji untuk April dan THR jelang lebaran juga belum diterima.

Salah satu guru, NN menyebut tunjangan tambahan penghasilan nilainya Rp250 ribu per bulan, sudah tidak dibayar Pemda sejak Desember 2023. “Seharusnya kita sudah terima triwulan pertama 2024 ini. Padahal sertifikasi yang belasan juta per guru sudah dibayar, kenapa kami yang totalnya tak sampai sejuta per guru ini tidak dibayar?,” katanya.

Guru juga mendengar kabar THR tidak akan dibayarkan sebelum lebaran, sebab kas daerah sudah nyaris kosong. Bahkan gaji April pun hingga Senin sore (1/4) juga belum diterima oleh guru.

“Ada apa dengan pengelolaan keuangan Pemda? Semua itu kan sudah ada pos anggarannya masing-masing? uangnya kemana?,” bebernya.

Sebagai informasi, guru bersertifikat di Enrekang sebagian besar sudah menerima tunjangan sertifikasi. Nilainya 1x gaji pokok. Itupun terlambat cair, setelah didemo oleh guru. Sementara yang belum bersertifikat, diberikan tunjangan tambahan penghasilan sebesar Rp250 ribu per bulan.( *)

Dapatkan berita terbaru di Global Katasulsel.com