Makassar, Global.com — Komitmen dan kepedulian terhadap kesejahteraan korban penembakan senapan angin di Palu menjadi sorotan utama saat Komandan Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin, Marsma TNI Bonang Bayuaji G., S.E., M.M., mengumumkan bahwa Lanud akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban. 

Keputusan ini diungkapkan dalam pertemuan dengan keluarga korban dan pihak terkait di Markas Detasmen TNI AU Mutiara Palu.

Marsma TNI Bonang Bayuaji tiba di Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu dengan tujuan jelas: memastikan korban mendapatkan perawatan medis yang terbaik. 

“Kedatangan saya hari ini ke Palu adalah untuk memastikan bahwa korban mendapat penanganan medis yang bagus dan menanggung seluruh biaya pengobatan hingga sembuh,” ungkapnya dengan tegas.

Selain menanggung biaya pengobatan, Danlanud Sultan Hasanuddin juga memberikan santunan kepada keluarga korban untuk membantu biaya hidup sehari-hari. 

Langkah ini bertujuan untuk meringankan beban keluarga korban dalam menghadapi situasi sulit ini. 

Marsma TNI Bonang Bayuaji menegaskan bahwa proses hukum akan diterapkan terhadap anggota TNI yang melakukan penembakan menggunakan senapan angin, dengan Polisi Militer TNI AU sedang menjalankan proses hukum secara militer kepada pelaku.

Keputusan dan tindakan yang diambil oleh Danlanud Sultan Hasanuddin menunjukkan komitmen yang kuat dalam menjaga kesejahteraan dan keadilan bagi korban serta keluarganya, serta menegaskan bahwa setiap tindakan yang melanggar akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.(*)

Dapatkan berita terbaru di Global Katasulsel.com