Promosi Jabatan: Simanjuntak dan Jatna Resmi Menjabat Staf Ahli Kejaksaan RI

Global.com, Jakarta — Gedung Utama Kejaksaan Agung RI menjadi saksi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Leonard Eben Ezer Simanjuntak SH. MH, yang kini resmi menjabat sebagai Staf Ahli Kejaksaan RI bidang Hubungan Antar Lembaga dan Kerjasama Internasional. Pelantikan ini dilakukan oleh Jaksa Agung Republik Indonesia, Sanitiar Burhanuddin, seiring dengan pelantikan Dr. Narendra Jatna, SH.MH sebagai Staf Ahli Kejaksaan RI, Selasa (19/03/2024) 

Leonard Eben Ezer Simanjuntak, sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, mendapat promosi atas keputusan Presiden Nomor 13/TPA/Tahun 2024. Sementara itu, Dr. Narendra Jatna, SH.MH, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, kini menempati posisi Staf Ahli Kejaksaan RI bidang Ekonomi, Sosial, dan Budaya.

Dalam pidatonya, Leonard Eben Ezer Simanjuntak menekankan pentingnya rotasi alih jabatan di lingkungan kejaksaan sebagai bagian dari regenerasi dan penyegaran organisasi. Ia menyatakan bahwa upaya penataan melalui pergantian dan penyegaran ini diperlukan untuk menjawab tantangan tugas yang semakin dinamis dan kompleks.

Proses penugasan untuk mengisi jabatan tertentu, lanjutnya, telah melalui evaluasi mendalam dan pertimbangan matang untuk memastikan kepiawaian, kredibilitas, kapabilitas, dan kualitas yang dibutuhkan. Tujuannya adalah agar penegakan hukum dapat dilakukan secara adil dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Pergantian jabatan merupakan bagian dari pengembangan organisasi untuk mewujudkan visi dan misi kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang bersih, efektif, efisien, transparan, dan akuntabel,” ujarnya.

Simanjuntak juga menambahkan bahwa pengalaman yang dimilikinya dari Sulawesi Selatan akan menjadi kontribusi berharga bagi kejaksaan dan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.

Pelantikan Leonard Eben Ezer Simanjuntak dan Dr. Narendra Jatna ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam menjalankan tugas-tugas kejaksaan, serta memperkuat hubungan antar lembaga dan kerjasama internasional.