foto ilustrasi
Global.com, Makassar – Kejadian yang menggemparkan terjadi di Kota Makassar, di mana seorang perempuan menjadi korban penganiayaan oleh pacarnya. Insiden ini terjadi di Jalan Pelita Tengah, Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini, pada Selasa (30/04/2024) malam.
Korban, yang disamarkan namanya menjadi Bunga dan berusia 18 tahun, bersama dengan ayahnya, langsung melaporkan kejadian penganiayaan tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Makassar pada Rabu (1/05/2024) dini hari. Petugas SPKT merespons laporan korban dengan baik dan segera mengambil tindakan.
Bunga mengungkapkan bahwa dia dianiaya oleh pacarnya, yang disamarkan namanya menjadi Salim, setelah dia menegurnya karena berada dalam pesta miras bersama teman-temannya. Dia mengalami tendangan di perut, diseret, dan didorong ke arah pintu, menyebabkan memar dan rasa sakit di bahu kanan dan perutnya.
“Saya ditarik ke depan teman-temannya, bahkan didorong ke pintu, membuat bahu kanan saya memar. Dia juga menendang perut saya,” ungkap Bunga setelah melaporkan kejadian tersebut di SPKT Polrestabes Makassar pada Rabu (01/05/2024) dini hari.
Saat ini, Bunga sedang menjalani pemeriksaan medis di RS Bhayangkara Kota Makassar untuk dilakukan visum guna mendokumentasikan luka-lukanya.
Polisi sedang mengusut kasus ini dengan serius dan bertujuan untuk memastikan keadilan bagi korban. Penganiayaan fisik adalah tindakan yang tidak dapat dibiarkan dan harus ditindak dengan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku. Kami berharap Bunga segera pulih dan mendapatkan keadilan yang pantas dalam kasus ini.(*)
Tinggalkan Balasan