Foto ini hanyalah ilustrasi

Global.com, Sidrap – Kekuatiran akan minimnya pasokan bahan bakar solar di Kabupaten Sidrap dan Pinrang mulai dirasakan.

Saat ini, truk-truk pengangkut bahan bakar tersebut terlihat mengular di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di dua daerah bertetangga tersebut. Fenomena ini terjadi di tengah peningkatan kebutuhan energi dan kian terbatasnya pasokan bahan bakar fossil.

Pantauan di sejumlah SPBU di Sidrap dan Pinrang, Sabtu, 26 Agustus 2023 menyebutkan, antrean truk-truk pengangkut solar mulai terlihat sejak dini hari. Para sopir truk yang mengangkut bahan bakar tampak sabar menunggu giliran mereka untuk mengisi tangki kendaraan mereka.

Beberapa pengamat meyakini bahwa lonjakan antrean ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk peningkatan permintaan solar di sektor transportasi serta potensi gangguan pasokan dari pihak produsen.

Beberapa pengusaha transportasi di dua daerah itu pun angkat bicara mengenai situasi tersebut. Mereka menyatakan keprihatinan atas lonjakan permintaan yang tidak diimbangi dengan pasokan yang memadai.

Dengan berlanjutnya fenomena antrean truk-truk di SPBU Sidrap dan Pinrang, pihak terkait diharapkan dapat segera menemukan solusi yang efektif untuk menjaga kelancaran pasokan bahan bakar dan mengurangi dampak negatif terhadap sektor transportasi dan industri.

Di sisi lain, penting bagi masyarakat untuk semakin sadar akan perlunya bertransisi menuju sumber energi yang lebih ramah lingkungan guna mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang semakin terbatas.(*)

Dapatkan berita terbaru di Global Katasulsel.com