Global.com, Sidrap — Danramil 1420-01/Panca Lautang Kapten Inf Abdul Rajab beserta Forkopincam Panca Lautang dan Siswa SMAN 8 Panca Lautang melaksanakan karya bakti penanaman 100 bibit pohon di Desa Corawali, Kecamatan Panca Lautang, Kabupaten Sidrap, Pada Rabu 3 Januari 2024 pukul 08.00 Wita. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bahaya banjir.
Dalam kegiatan tersebut, Danramil Panca Lautang turut aktif dalam memimpin dan melibatkan masyarakat setempat. Kapten Inf Abdul Rajab menjelaskan bahwa penanaman pohon ini merupakan salah satu langkah konkret dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. “Dengan menanam pohon, kita dapat mencegah erosi tanah dan mengurangi risiko banjir. Selain itu, pohon juga berfungsi sebagai penyerap karbon dioksida dan memperbaiki kualitas udara,” ujar Danramil yang dikenal suka berbaur masyarakat itu
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Andika Ari P,. SE, M. I. Pol. Dalam komentarnya saat dikonfirmasi terpisah, Letkol Inf Andika Ari P menyatakan kebanggaannya mendengar terlaksananya kegiatan tersebut, “Saya sangat bangga dengan inisiatif dan kerja keras Danramil Panca Lautang beserta Forkopincam dan Siswa SMAN 8 Panca Lautang dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini merupakan contoh nyata kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga keberlanjutan lingkungan,” ujarnya
Selain itu, Dandim Andika juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan. “Kegiatan ini tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI dan pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat. Mari kita jaga lingkungan kita bersama-sama agar generasi mendatang dapat menikmati alam yang indah dan sehat,” tambah Letkol Andika
Dengan adanya karya bakti penanaman pohon ini, diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan sekitar Desa Corawali. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk ikut berperan dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bahaya banjir.(*)
Tinggalkan Balasan