Global.com, Sidrap – Kodim 1420/Sidrap bersiap untuk meluncurkan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 Tahun 2023 dalam waktu dekat. Salah satu fokus utama dari program ini adalah Desa Kelempang di Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.
Salah satu proyek fisik yang sudah lama diimpikan oleh masyarakat akan dijalankan oleh Kodim 1420/Sidrap, adalah rehabilitasi dan pengerasan jalan yang bertujuan untuk mempermudah akses dari Desa Kelempang menuju ibu kota kecamatan, Kecamatan Pitu Riawa.
Selama ini, warga Kelempang harus mengatasi tantangan berupa waktu tempuh yang cukup lama, berkisar antara 2 hingga 3 jam disebabkan karena kondisi jalan rusak untuk mencapai ibu kota kecamatan. Namun, dengan proyek jalan yang direncanakan oleh pasukan TMMD nanti, perkiraan waktu tempuh akan lebih cepat, yakni antara 30 hingga 45 menit saja.
Bukan cuma itu saja, dengan perbaikan jalan itu, warga tidak lagi perlu melewati jalan rusak atau berputar melalui Kabupaten Enrekang hanya untuk mencapai Kelempang dari Sidrap.
Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, SE., M.I.Pol, Komandan Kodim 1420/Sidrap, menjelaskan, warga nantinya tak mesti berputar lagi ke Enrekang dulu baru kembali masuk ke Sidrap lagi
Dengan adanya rehab jalan nanti, jarak tempuh antara Desa Kelempang dan Kecamatan Pitu Riawa yang dirasakan masyarakat 2 hingga 3 jam, itu tersisa 30 hingga 45 menit saja, “Kami akan sulap, menjadi sekira 18 Km saja, dengan waktu tempuh yang cepat,” janji Andika dalam suatu pertemuan dengan media, belum lama ini.
Proyek TMMD ke-118 Tahun 2023 oleh Kodim 1420/Sidrap, kata Andika, masih dalam tahap Pra TMMD yang dimulai pada 27 Agustus hingga 19 September 2023. Untuk pelaksanaan program TMMD ini sendiri, papar Andika, dijadwalkan baru akan dimulai pada 20 September hingga 19 Oktober 2023.
Selain Desa Kelempang, Desa Karebosi dan Dusun Paraja di wilayah antara Kelempang dan Karebosi juga akan mendapat perhatian khusus dalam program TMMD tahun ini. Dandim berharap dukungan dan doa dari semua pihak untuk kelancaran pelaksanaan rencana ini, mengingat tantangan cuaca yang dapat muncul kapan saja.(*)
Tinggalkan Balasan