Kategori
Jeneponto

Bupati Jeneponto Didampingi Kepala Inspektorat Terima Kunjungan Silaturahmi dari PLN Punagayya

Jeneponto, 10 April 2025, katasulsel.com – Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, menerima kunjungan silaturahmi dan audiens dari manajemen PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan (UP) Punagayya, yang dipimpin oleh Manajer Tri Pria Nugraha, pada Kamis (10/4/2025). Pertemuan berlangsung di ruang kerja Bupati Jeneponto dalam suasana penuh keakraban dan semangat kolaboratif. Dalam agenda tersebut, Bupati turut didampingi oleh Kepala Inspektorat Kabupaten Jeneponto, Maskur.

Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Jeneponto dan PLN Punagayya, khususnya dalam pemanfaatan dana Corporate Social Responsibility (CSR) serta pengembangan potensi wisata daerah.

Dalam sambutannya, Bupati H. Paris Yasir menyambut baik inisiatif dari PLN Punagayya. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan pihak swasta dalam mendorong pembangunan daerah yang berkelanjutan.

“Kami menyambut positif kerja sama ini, khususnya dalam pemanfaatan dana CSR untuk mendukung sektor strategis seperti pariwisata, yang merupakan salah satu potensi unggulan daerah,” ujar Bupati Paris Yasir.

Ia juga menyoroti potensi wisata alam Jeneponto, mulai dari keindahan pegunungan, udara sejuk yang tidak kalah dengan destinasi Malino, hingga potensi sport tourism seperti pacuan kuda dan kite surfing yang dapat menjadi daya tarik tersendiri.

Lebih lanjut, Bupati berharap agar perusahaan-perusahaan yang ada di Jeneponto dapat berkontribusi secara aktif terhadap pembangunan daerah, termasuk dalam penyerapan tenaga kerja lokal. Ia mendorong kerja sama antara pihak perusahaan dengan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) dalam menyiapkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri.

“Dengan pelatihan dan peningkatan keterampilan yang tepat, angka pengangguran di Jeneponto dapat ditekan, dan tersedia tenaga kerja lokal yang sesuai dengan permintaan pasar,” tambahnya.

Manajer PLN Punagayya, Tri Pria Nugraha, dalam kesempatan itu menyampaikan komitmen pihaknya untuk mendukung pembangunan daerah melalui program CSR yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, utamanya dalam pengembangan destinasi wisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Sementara itu, Kepala Inspektorat Jeneponto, Maskur, menyampaikan dukungannya terhadap rencana kolaborasi ini. Ia menekankan pentingnya akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan program CSR agar tepat sasaran dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.

Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari terbangunnya kolaborasi konkret antara Pemerintah Kabupaten Jeneponto dan PLN Punagayya demi kemajuan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Kategori
Jeneponto

Paris-Iskandar Resmi Pegang Komando Jeneponto

Jeneponto, Katasulsel.com — Jeneponto kini punya pemimpin baru. H. Paris Yasir dan Islam Iskandar resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto untuk periode 2025-2030.

Momen bersejarah ini berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Jumat, 21 Maret 2025. Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menjadi saksi utama dalam pelantikan ini.

Acara berjalan khidmat. Semua mata tertuju pada pasangan yang akan memimpin Jeneponto lima tahun ke depan.

Lagu Indonesia Raya menggetarkan ruangan, diikuti pembacaan Keputusan Menteri Dalam Negeri oleh perwakilan Pemprov Sulsel. Tak main-main, pelantikan ini berdasarkan SK Mendagri Nomor 100.2.1.3-1997 Tahun 2025. Sebuah dokumen hukum yang menjadi dasar sahnya jabatan mereka.

Tak hanya sekadar seremonial, rangkaian prosesi pelantikan ini penuh dengan simbol tanggung jawab. Sumpah jabatan diucapkan, berita acara ditandatangani, hingga tanda pangkat jabatan dipasangkan. Semua berjalan sesuai protokol hukum yang berlaku.

Gubernur Sulsel dengan lantang menyampaikan, “Atas nama Presiden Republik Indonesia, saya resmi melantik H. Paris Yasir SE.MM sebagai Bupati Jeneponto dan Islam Iskandar SE sebagai Wakil Bupati Jeneponto.” Kalimat itu menjadi penanda dimulainya era baru kepemimpinan di Jeneponto.

Sejumlah tokoh penting turut hadir. Ada Wakil Bupati Takalar Dr. H. Hengky Yasin, Sekda Provinsi Sulsel, anggota DPRD, hingga kepala daerah dari berbagai penjuru Sulawesi Selatan. Kehadiran mereka seolah menjadi saksi solidaritas dan harapan besar untuk Jeneponto.

Kini, tugas berat menanti Paris dan Iskandar. Amanah yang mereka emban tak hanya soal janji kampanye, tapi juga soal menjaga kepercayaan rakyat. Di dunia hukum, ini dikenal sebagai prinsip “pacta sunt servanda” – janji harus ditepati.

Masyarakat Jeneponto tentu berharap banyak. Lima tahun ke depan adalah panggung pembuktian bagi pasangan ini. Apakah mereka mampu membawa perubahan? Atau justru terjebak dalam rutinitas birokrasi? Waktu yang akan menjawab.

Namun satu hal pasti, pelantikan ini menandai babak baru. Jeneponto sudah punya nakhoda baru untuk menghadapi gelombang tantangan ke depan. Semoga layar kapal daerah ini terus terkembang menuju arah yang lebih baik. (*)

Kategori
Gowa Jeneponto Selayar

Dari Sawah Gowa, Ladang Garam Jeneponto, hingga Laut Selayar: Upah Baru, Harapan Baru

Makassar, Katasulsel.com — Angin perubahan berembus di Sulawesi Selatan, membawa kabar baik bagi para pekerja.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan resmi menetapkan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 6,5% untuk tahun 2025, menjadikannya Rp3.657.527,37.

Kenaikan ini tentu berdampak pada Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), termasuk di Kabupaten Gowa, Jeneponto, dan Kepulauan Selayar.

Ketiga daerah ini kini memiliki UMK yang setara dengan UMP, yaitu Rp3.657.527,37.

Di Kabupaten Gowa, lumbung padi Sulawesi Selatan, para petani dan pekerja agrikultur menyambut baik kenaikan ini.

Seperti padi yang tumbuh subur di sawah, harapan mereka pun kian meninggi.

Sementara itu, di Jeneponto, daerah yang dikenal sebagai ‘Butta Turatea’ atau ‘Tanah Keturunan Bangsawan’, kenaikan upah ini ibarat angin segar yang menerpa ladang garam mereka.

Para pekerja sektor pertanian dan peternakan berharap kenaikan ini dapat meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas.

Di Kepulauan Selayar, surga bahari dengan keindahan bawah lautnya, kenaikan UMK ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup para nelayan dan pelaku pariwisata.

Seperti ombak yang tak pernah berhenti bergerak, semangat mereka untuk memajukan daerah pun kian berkobar.

Dengan kenaikan upah ini, diharapkan roda perekonomian di ketiga daerah tersebut akan berputar lebih kencang, membawa kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat.(*)

Kategori
Jeneponto

Akses Pangan Terjangkau untuk Masyarakat Jeneponto dan Sinjai

Jeneponto, Katasulsel.com – Dalam upaya menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, Perum BULOG Cabang Bulukumba meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) di dua lokasi strategis pada Senin, 09 Desember 2024. Program ini bertujuan untuk memberikan akses pangan berkualitas dengan harga terjangkau, terutama menjelang akhir tahun.

GPM sukses dilaksanakan di tiga titik, yaitu Alun-Alun Bersatu Kabupaten Sinjai, Desa Pallantikang, dan Desa Je’ne Tallasa di Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto. Berbagai kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, dan gula pasir, ditawarkan kepada masyarakat dengan harga yang bersahabat.

“Gerakan ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan akses pangan berkualitas dengan harga yang lebih murah, terutama menjelang akhir tahun,” ungkap Norin Samma’, Wakil Pimpinan Perum BULOG Cabang Bulukumba.

Di Sinjai, GPM menjadi langkah konkret BULOG dalam menjaga inflasi dan mendukung daya beli masyarakat. Sementara itu, di Jeneponto, kegiatan ini dihadiri oleh Plt Bupati Jeneponto dan jajaran forkopimda. Pelaksanaan di desa-desa strategis seperti Je’ne Tallasa dan Pallantikang memastikan bahwa warga pedesaan juga mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga terjangkau.

“Pelaksanaan GPM di Jeneponto dilakukan secara bertahap di beberapa desa yang telah ditentukan. Kami memastikan ketersediaan stok pangan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di lokasi ini,” tambah Norin.

Program Gerakan Pangan Murah ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah untuk mendukung ketahanan pangan dan menjaga stabilitas ekonomi, khususnya bagi keluarga berpenghasilan rendah. BULOG juga berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan di setiap kabupaten untuk memastikan program ini berjalan lancar dan tepat sasaran.

Selain GPM, BULOG KC Bulukumba juga menyalurkan bantuan pangan yang didukung oleh Transporter PT. JPL, untuk memastikan beras bantuan sampai ke keluarga penerima manfaat dengan baik.

Dengan berbagai program seperti Gerakan Pangan Murah dan penyaluran bantuan pangan, BULOG Cabang Bulukumba menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan di Sulawesi Selatan, khususnya di Kabupaten Sinjai dan Jeneponto. Ini adalah langkah nyata untuk memastikan bahwa setiap warga mendapatkan akses yang layak terhadap pangan berkualitas.(*)

Kategori
Jeneponto

Jeneponto Berbenah: MPP Resmi Dibuka, Siap Mudahkan Akses Layanan Publik!

Jeneponto, Katasulsel.com — Masyarakat Jeneponto, siap-siap ucapkan selamat tinggal pada antrean panjang dan proses birokrasi yang berbelit-belit!  Pemerintah Kabupaten Jeneponto resmi meluncurkan Mall Pelayanan Publik (MPP) pada Selasa (26/11/2024), menandai era baru pelayanan publik yang lebih efisien, cepat, dan mudah diakses.

(Di sini, kita bisa langsung masuk ke inti berita, dengan menekankan keunggulan MPP dan bagaimana hal ini akan memudahkan masyarakat.)

Acara Soft Launching MPP yang berlangsung di Kantor DPMPTSP Jeneponto dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Penjabat Bupati Jeneponto, Sekretaris Daerah, Forkopimda, dan para Kepala Perangkat Daerah.  Semangat kolaborasi dan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat terpancar jelas dalam acara ini.

MPP Jeneponto dirancang sebagai pusat layanan terpadu, di mana berbagai jenis layanan publik dari pemerintah daerah, instansi vertikal, BUMN, dan BUMD tersedia dalam satu tempat.  Bayangkan, Anda bisa mengurus berbagai keperluan seperti administrasi kependudukan, perizinan usaha, layanan kesehatan, hingga layanan ketenagakerjaan, tanpa harus berpindah-pindah kantor!

“Pembangunan MPP di Kabupaten Jeneponto merupakan langkah strategis pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” tegas Penjabat Bupati Jeneponto.  “Kami berharap MPP ini dapat menjadi solusi atas berbagai kebutuhan pelayanan masyarakat.”

Kepala Dinas DPMPTSP Jeneponto juga menyampaikan bahwa MPP ini masih dalam tahap awal dan akan terus dikembangkan.  “Kami berkomitmen untuk menjadikan MPP Jeneponto sebagai model pelayanan publik yang modern dan ramah masyarakat.  Dukungan dari seluruh pihak sangat penting untuk mewujudkan tujuan ini,” katanya.

Dengan hadirnya MPP, Pemerintah Kabupaten Jeneponto berharap dapat mendorong terciptanya pelayanan yang transparan, cepat, dan dapat diandalkan.  Era baru pelayanan publik di Jeneponto telah dimulai!  Masyarakat Jeneponto, siap-siap nikmati kemudahan dan efisiensi dalam mengurus berbagai keperluan publik (*)

Kategori
Jeneponto

PJ Gubernur Sulsel Launching Program Ekosistem Keuangan Inklusif Desa Kassi Jeneponto

Jeneponto, Katasulsel.com – Pemerintah Provinsi dalam Hal ini Prof Zudan Arif Fachrullah PJ. Gubernur Sulawesi Selatan melaunching program ekosistem keuangan inklusif di Desa Wisata Kassi Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sabtu,16/11/2024

Acara dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri, Kepala OJK Sulawesi Selatan, Kepala Perwakilan BI, Direktur Utama Bank Sulselbar, Kepala KPPN Bantaeng, Sekda Jeneponto, para Kepala OPD, serta staf ahli dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Kabupaten Jeneponto.

Diawali dengan pembacaan doa oleh Irfandi, dilanjutkan laporan dari Ketua Panitia yang disampaikan oleh Direktur Utama Bank Sulselbar. Dalam laporannya, beliau menjelaskan bahwa Desa Wisata Kassi merupakan desa binaan Bank Sulselbar yang telah meraih prestasi nasional dalam Anugerah Desa Wisata se-Indonesia.

“Partisipasi aktif masyarakat Desa Kassi dinilai menjadi akar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi desa serta mewujudkan desa digital yang menjadi bagian dari program unggulan Bank Sulselbar. katanya

Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada para tamu undangan. Ia menekankan pentingnya peran ekonomi desa, khususnya melalui pelaku UMKM, dalam mendorong pertumbuhan desa wisata di Jeneponto.

“Pemerintah Kabupaten Jeneponto, katanya, telah menginisiasi berbagai program seperti Car Free Day dan pengembangan 40 desa wisata, serta merencanakan pembangunan pasar desa di masa mendatang. Ujarnya dalam sambutannya

Arahan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fachrullah mengatakan: Jaga harmoni dan fokus pendidikan. Ia juga menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan, pendidikan, dan harmoni sosial.

Ia mendorong masyarakat untuk menabung, memastikan anak-anak mendapatkan akses pendidikan formal, dan menjaga kerukunan jelang pemilihan umum.

“Perbedaan pendapat adalah hal wajar. Yang penting, kita tetap bersaudara selamanya. Coblosan hanya sehari, tetapi persaudaraan adalah selamanya,” ujarnya.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang peluncuran program keuangan inklusif, tetapi juga wadah untuk menginspirasi masyarakat agar terus mendorong inovasi dan kolaborasi demi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Semangat harmonisasi dan pemberdayaan masyarakat yang ditanamkan dalam acara ini menjadi tonggak penting untuk mencapai kesejahteraan bersama di Kabupaten Jeneponto. (*)

Kategori
Jeneponto

Diduga Langgar Netralitas Pilkada, Gakkumdu Tetapkan 4 Oknum Kades di Jeneponto Ditetapkan Sebagai Tersangka

Jeneponto, Katasulsel.com – Empat oknum kepala desa (Kades) di Jeneponto resmi ditetapkan sebagai tersangka

Ke empat kades tersebut ditetapkan sebagai tersangka oleh sentra penegakan hukum terpadu (Gakkumdu) Bawaslu Jeneponto

Bustanil Nassa Komisioner Bawaslu Jeneponto mengatakan oknum Kepala Desa (Kades) berinisial JA, RU, MY, dan JA, Katanya saat dikonfirmasi Katasulsel.com jaringan beritasatu.com melalui WhatsApp, Selasa, 12/11/2024

“Keempat Kepala Desa tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pelanggaran tindak pidana pemilihan oleh Penyidik Gakkumdu Bawaslu Jeneponto,” ujar Bustanil. Ujarnya

Bustanil menjelaskan, keempatnya ditetapkan tersangka Senin kemarin (11/11/2024). Penetapan tersangka tersebut mengacu pada ketentuan Pasal 188 juncto Pasal 71 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2015 yang telah diubah dengan UU Nomor 6 Tahun 2020.

Setelah penetapan sebagai tersangka, Bustanil menambahkan, penyidik akan melengkapi berkas perkara untuk kemudian dilimpahkan ke kejaksaan.

“Setelah berkas dinyatakan lengkap, tersangka dan barang bukti akan diserahkan ke kejaksaan untuk proses lebih lanjut,” kata Bustanil.

Keempat oknum Kades ini diduga kuat tidak netral dalam Pilkada Jeneponto, yang menguntungkan salah satu calon tertentu.

“Mereka diduga melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto dalam Pemilihan Serentak 2024, sebagaimana diatur dalam Pasal 188 juncto Pasal 71 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2015 yang telah diubah dengan UU Nomor 6 Tahun 2020, Pungkasnya

Sebelumnya, kasus dugaan ketidaknetralan empat Kades ini sempat viral di media sosial. (*)

Kategori
Jeneponto

Polres Jeneponto Segel Penambang Ilegal

Jeneponto,Katasulsel.com – Dalam upaya menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Polres Jeneponto melaksanakan penindakan hukum terhadap aktivitas tambang ilegal yang di wilayah tersebut, Senin,11/11/2024

Kapolres Jeneponto telah memerintahkan Kasat Reskrim, AKP Syahrul Rajabia, ST., M.H., untuk membentuk tim khusus yang terdiri dari Sat. Reskrim, Sat. Intel, Sat. Binmas serta dari Kodim 1425 Jeneponto guna menindaklanjuti laporan ini.

Plt Kasi Humas Polres Jeneponto, IPDA Uji mengatakan tindakan tegas ini dilakukan menanggapi keluhan dari masyarakat yang masuk ke Polres Jeneponto terkait maraknya aksi penambangan tanpa izin yang meresahkan.

“Di bawah arahan Waka Polres Jeneponto, Kompol Muh. Idris, S.Sos., M.H., tim tersebut berhasil melaksanakan operasi penyegelan dan penyitaan alat di sejumlah titik lokasi tambang ilegal di wilayah Bangkala Barat dan Binamu selama beberapa hari pada bulan November 2024. Katanya

Lanjut kata uji di wilayah Bangkala Barat, petugas mendapati enam titik tambang galian C, namun hanya dua lokasi yang aktif beroperasi di Desa Tuju, Kecamatan Bangkala Barat.

Kategori
Jeneponto Politik

Pupuk Langka di Jeneponto? Paslon 1 dan 4 “Siap” Beri Subsidi!

Jeneponto, Katasulsel.com Kelangkaan  pupuk  bersubsidi  di  Jeneponto  “membuat”  masyarakat  “kesal”!

Pasangan  calon  Bupati  dan  Wakil  Bupati  Jeneponto  nomor  urut  1  dan  4  “berjanji”  akan  mengatasi  permasalahan  ini!

Dalam  debat  putaran  kedua  pada  Minggu  (10/11/2024),  Calon  Wakil  Bupati  Jeneponto  Syafruddin  Nurdin  menanyakan  kepada  semua  paslon  tentang  solusi  mereka  terhadap  kelangkaan  pupuk  bersubsidi.

“Pertanyaan  ini  sangat  sederhana  sekali  tetapi  pertanyaan  ini  dititip  masyarakat  kepada  saya  tolong  tanyaki  semua  calon,  apa  kira  –  kira  akan  dia  upayakan  kalau  kami  terus  menghadapi  situasi  dimana  pupuk  bersubsidi  sangat  langka  kita  dapatkan,”  katanya.

Efendy  Al  Qadry  Mulyadi,  Calon  Bupati  paslon  nomor  urut  1,  menanggapi  bahwa  pupuk  bersubsidi  merupakan  isu  yang  sangat  urgen  di  Jeneponto.

“Ini  kenapa  demikian,  jadi  menurut  info  yang  kami  dapat  itu  butuhnya  itu  32  ribu  ton  tetapi  yang  tercover  dari  pemerintah  pusat  itu  27  ribu  ton,  maka  dari  itu  kami  berkomitmen  untuk  selisih  dari  5  ribu  ton  ini  misalnya  pemerintah  pusat  tidak  bisa  mengcover  pemerintah  kabupaten  Jeneponto  siap  mensubsidi  untuk  pupuk  di  Jeneponto,”  katanya.

Ia  menjelaskan  bahwa  APBD  akan  diprioritaskan  untuk  kebutuhan  masyarakat,  terutama  pupuk.

“Selain  kuota  pupuk  yang  akan  ditingkatkan,  sistem  informasi  untuk  pendataan  ERDKk  yang  akan  di  upayakan  untuk  pendataan  nya,  maka  dari  itu  kami  dari  paslon  nomor  urut  1  berkomitmen  untuk  menyediakan  pupuk  bersubsidi  dan  menjamin  akses  masyarakat  terhadap  pupuk  bersubsidi,”  ujarnya.

Syafruddin  Nurdin  menambahkan  bahwa  luas  area  tanam  sawah  di  Jeneponto  adalah  25  ribu  hektar,  dan  kebutuhan  pupuk  bersubsidi  sebenarnya  adalah  32  ribu  ton,  tetapi  yang  disediakan  pemerintah  pusat  hanya  27  ribu  ton.

“Dan  yang  disiapkan  oleh  pemerintah  pusat  itu  hanya  27  ribu  ton,  5  ribu  ton  ini  jika  nanti  di  konversi  dan  mempersiapkan  dengan  membutuhkan  dana  30  miliar,  dalam  upaya  untuk  menghadirkan  pupuk  bantuan  yang  sisa  daripada  kebutuhan  masyarakat,”  pungkasnya. (Aswin)

Kategori
Jeneponto

Kelurahan Bontotangnga Gelar Muskel, Subair Pegiat Sosial Soroti tentang Pendataan DTKS

Jeneponto, Katasulsel.com – Musyawarah Kelurahan (Muskel) terkait pengusulan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kelurahan Bontotangnga yang dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial, LKMD, perwakilan polsek dan Koramil Tamalatea dianggap kurang maksimal oleh salah-satu tokoh pegiat sosial setempat, Kamis, 7/11/2024

Subair Pegiat Sosial menyampaikan kegiatan yang seharusnya menjadi sinergitas antara para pemegang program, Pemerintah kelurahan serta masyarakat miskin sebagai pemerlu layanan sosial ini tidak maksimal.

“Kita coba lihat kemarin waktu saya pertanyakan soal jumlah penerima program penerima PKH, BPNT dan Beras Pangan yang sifatnya insidentil terebut.

Pemerintah kelurahan kan tidak bisa menjawab itu. Lantas, darimana rujukan pemerintah untuk mendapat warganya yang miskin.

“Inikan akan menimbulkan lagi tumpang tindih penerima bantuan kedepannya akhirnya menimbulkan kesenjangan sosial seperti penerima malah yang tidak layak (status ekonominya sudah bagus). Terangnya.

Sangat ironis jika hari kondisi ini dibiarkan seperti ini. Olehnya itu kami sebagai pegiat sosial mengharapkan pemerintah lebih serius dan betul-betul menemukan langkah konkrit upaya pengentasan kemiskinan.

Sementara itu Kadis Sosial Nasuhan menyampaikan untuk kordinasi pendamping PKH, dan ibu lurah, soal penggunaan KTP pada layanan kesehatan terkait program Kis itu adalah program nasional

“Kirim nomor hapenya pendamping PKH sama saya nanti saya yang komunikasi, Katanya dihadapan peserta rapat

Diketahui kesimpulan hasil muskel tersebut agar seluruh lapisan masyarakat yang miskin di Keluraban bontotangnga agar dapat menyetor Kartu Keluarga dan dokumentasi foto rumah kepada pihak kasi kesejahteraan sosial Kelurahan Bontotangnga untuk diverifikasi lalu diusulkan ke Dinas Sosial.

Sebelumnya diberitakan terkait dengan ibu Dia dan saudaranya yang tinggal seatap namun tidak pernah dapat bantuan dari pemerintah sehingga dinas sosial turun untuk mengadakan Muskel di kantor Kelurahan Bontotangnga. (*)

Kategori
Jeneponto

Satreskrim Polres Jeneponto Berhasil Ringkus DPO Curat, Pelaku Warga Bantaeng

Jeneponto, Katasulsel.com – Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Jeneponto berhasil meringkus RH (23), warga Jalan Bolu, Kelurahan Letta, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng. Penangkapan aksi pencurian ini dilakukan RH bersama 4 orang rekannya.

“Yang bersangkutan ditangkap pada Jum’at (08/11), sekitar pukul 05.20 Wita, di Jalan Bolu, Kelurahan Letta, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng,” Kata Kasat Reskrim Polres Jeneponto, AKP Syahrul Rajabia, Jum’at (08/11/2024).

Kawanan pencuri asal Bantaeng ini menyasar rumah atau toko yang sementara lengah pemiliknya yang berada di pinggir jalan poros Jeneponto – Bantang, jika dilihat pemiliknya atau penjaga lengah, barulah kawanan ini melakukan aksinya.

Peristiwa pencurian pemberatan tersebut terjadi beberapa tahun yang lalu, tepatnya sekitar bulan Agustus 2021, pelaku yang berjumlah 5 orang dan 2 orang telah menjalani hukum yakni Lel. IGO dan Lel. ILHAM, sedangkan 2 orang lagi Masih DPO, sedangkan pelaku “RH” saat itu bersama kedua rekannya melarikan diri ke pulau Kalimantan.

“Unit Lapangan Polres Jeneponto setengah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa lelaki “RH” telah pulang ke kampung halamannya langsung meluncur ke lokasi dan berkoordinasi dengan sat. Reskrim Bantaeng.” jelas Kasat Reskrim.

Kemudian pelaku berhasil ditangkap tanpa melakukan perlawanan, selanjutnya dibawa ke Polres Jeneponto guna dilakukan pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan, RH mengaku bahwa ia bersama rekan-rekannya telah melakukan aksinya dan dirinya mendapat satu unit Handphone dan uang hasil penjualan handphone curian.

“Pengakuannya baru satu kali, namun masih kita dalami,” Ungkapnya

Peristiwa pencurian ini terjadi pada Senin (09/08/2021) sekitar pukul 03.00 Wita. di sebuah ruko penjualan handphone, jalan Poros Jeneponto – Bantaeng, Dusun Bendi,, Desa Pao, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto, akibat kejadian tersebut 13 unit Handphone dan uang berhasil digasak oleh pelaku, sehingga korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

“Pelaku kita jerat dengan pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 7 tahun kurungan penjara,” Bebernya Kasat Reskrim.(*)

Kategori
Jeneponto

Ibu Dia “Menangis Bisu”, Adiknya “Terpuruk”, Kini Disentuh Pemerintah!

Jeneponto, Katasulsel.com — Ibu Dia yang bisu dan adiknya yang mengalami gangguan mental kini “disentuh” perhatian pemerintah!

Nasib mereka yang hidup seatap tanpa perhatian dari pemerintah akhirnya “terusik”.

Setelah mendapat laporan dari Pemuda Tamalatea dan Bontoramba, pemerintah kelurahan bersama stafnya melihat langsung kondisi mereka.

“Kami langsung menelpong petugas pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Tamalatea yang menangani masyarakat gangguan mental,” ujar Lurah Bontotangnga Hj. Fitrawaty sambil tersenyum haru.

Hj. Fitrawaty mengakui tidak pernah mendapatkan informasi tentang mereka.

Pihaknya akan mendaftarkan Ibu Dia dan saudaranya di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) agar bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah.

PJ Bupati Jeneponto Junaedi Bakri juga menanggapi kehidupan Ibu Dia dan saudaranya yang belum tersentuh bantuan.

“Besok kami saya suruh cek datanya, terkait hal tersebut,” katanya.

Kartu identitas sehat (Kis) Ibu Dia dan saudaranya kini telah aktif, memudahkan mereka berobat secara gratis ke pelayanan puskesmas terdekat.(aswin/jeneponto)

Kategori
Jeneponto

KabarBaik Barakka Tampil Memukau di Debat Perdana Pilkada Jeneponto

Jeneponto, Katasulsel.com – Di atas panggung debat perdana Pilkada Jeneponto, pasangan nomor urut 4, Syamsuddin Karlos dan Syafruddin Nurdin, menyampaikan pesan mereka. 

Bukan sekadar jawaban; ada ketenangan, ada ketangguhan. Dengan tagline “KabarBaik Barakka,” keduanya tampak menguasai panggung. Keduanya tenang. Bicaranya runtut. Jawabannya tajam.

Digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar, debat ini jadi ajang unjuk visi, bukan sekadar slogan. Tema besarnya: “Jeneponto Sejahtera Melalui Pembangunan, Tata Kelola Pemerintahan, dan Penegakan Hukum yang Berkeadilan.” 

Dibuka oleh KPU, disaksikan banyak mata, baik di ruang debat maupun melalui layar Fajar TV. Semua ingin tahu, mana yang sekadar bicara, dan mana yang berani berkarya.

Empat paslon tampil di sana: pasangan nomor urut 1 Efendi Al Qadri Mulyadi–Andry Suryana Arief Bulu, nomor urut 2 Paris Yasir–Islam Iskandar, nomor urut 3 Muhammad Syarif Patta–Moch Noer Alim Qalby, dan nomor urut 4 Syamsuddin Karlos–Syafruddin Nurdin. Tapi, KabarBaik Barakka mencuri perhatian.

Syamsuddin tak banyak berteori. “Kami ingin masyarakat Jeneponto mandiri secara ekonomi dan berdaya saing,” ujarnya. 

Sederhana tapi menggugah, visi ini tertuang dalam tujuh program unggulan, berfokus pada pemberdayaan usaha kecil menengah (UKM) dan pelatihan keterampilan. 

Tak cukup sampai di situ, Syamsuddin menegaskan pentingnya kolaborasi dari tingkat kabupaten hingga pusat, dengan dukungan langsung partai pengusung.

“Paslon nomor 4 punya jalur kuat dengan Presiden Prabowo. Kita buka lapangan kerja lebih luas,” tegasnya.

Di sisi lain, Syafruddin, yang berpengalaman di bidang birokrasi dan kesehatan, menawarkan pendekatan yang terukur. 

“Reformasi birokrasi jadi kunci. Kami ingin pelayanan di desa dan kecamatan lebih cepat, transparan, dan mudah diakses masyarakat,” katanya mantap.

Debat ini bukan sekadar adu kata, tapi penggalian visi yang konkret. Di media sosial, banyak yang sepakat, Syamsuddin dan Syafruddin unggul, tampil lugas, membawa harapan. Mereka bukan hanya menjawab, tapi menyampaikan harapan. Harapan untuk Jeneponto yang lebih sejahtera.

Debat perdana ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang untuk meyakinkan rakyat. Masih ada debat berikutnya. 

Dan, seperti kata pepatah, perjalanan panjang dimulai dari langkah pertama. KabarBaik Barakka telah melangkah dengan pasti.

Kategori
Jeneponto

KPU Jeneponto Gelar Debat Publik Pertama di Makassar

Makassar, Katasulsel.com – Komisi pemilihan umum (KPU) Jeneponto menggelar debat publik pertama yang disiarkan langsung oleh Fajar TV di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Minggu,3/11/2024

Debat ini mengangkat tema “Jeneponto Sejahtera melalui pembangunan, tata kelola pemerintahan, dan penegakan hukum yang berkeadilan.”

Asming S Ketua KPU Jeneponto menyampaikan dalam sambutannya bahwa debat terbuka ini adalah sebagai sarana kampanya yang menyakinkan para simpatisan dalam rangka menjadi referensi bagi masyarakat untuk menentukan pilihannya.

“Oleh karena itu ini adalah bagian dari ikhtiar KPU Jeneponto dalam rangka mewujudkan pemimpin yang akan membawa kabupaten Jeneponto selama 5 tahun kedepan maju dan sejahtera, Katanya

Selain memaparkan visi misi, Pada debat kali ini, empat pasangan calon bupati dan wakil Bupati Jeneponto akan akan saling tanya jawab, yang akan dibagi ke dalam enam segmen.

Kemudian pada segmen yang sudah ditentukan, para pasangan calon akan menjawab pertanyaan dari panelis yang disiapkan.

Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh para kandidat dan seluruh simpatisan yang hadir, Sehingga pelaksanaan debat ini dapat berjalan aman, damai, dan lancar, beda pilihan itu biasa karena perbedaan itu rahmat dari tuhan

” Untuk kelancaran acara debat pertama saya mengajak pada kita semua saya mengajak kepada kita semua untuk bermunajat kepada Allah SWT, Ujarnya

Adapun empat Paslon Pilkada Jeneponto, Efendi Al Qadri Mulyadi – Andry Suryana Arief Bulu, Paris Yasir – Islam Iskandar, Muhammad Sarif – Moch Noer Alim Qalby dan Syamsuddin Karlos – Syafruddin Nurdin.

Kategori
Feature Jeneponto

Dua Jiwa yang Terasing, Kisah Ibu Dia di Bontotangnga Jeneponto

Di sebuah sudut kecil Kelurahan Bontotangnga, dua jiwa terjebak dalam kesunyian. Seorang perempuan bisu — Ibu Dia, tinggal bersama adiknya, seorang lelaki yang mengalami gangguan mental.

Laporan: Aswin R – Jeneponto

PULUHAN tahun berlalu, seakan waktu terhenti bagi mereka. Tak pernah ada sentuhan bantuan pemerintah.

Minggu, 3 November 2024, saat Subair, pemuda dari Tamalatea dan Bontoramba (Tambora), membagikan air bersih kepada tokoh masyarakat di lingkungan Bumbungloe, hatinya tergerak.

Ia mendengar cerita tentang Ibu Dia. Tak butuh waktu lama, ia langsung beranjak menuju rumahnya. Di sana, dia melihat langsung betapa rapuhnya keadaan sang adik.

Sinar harapan muncul ketika Dg. Anne, seorang anggota keluarga yang peduli, menceritakan usaha mereka.

Beberapa bulan lalu, mereka berhasil mengurus Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk Ibu Dia.

“Iye, pernah saya bawa ke Dinsos, tapi mereka bilang harus kembali ke Kelurahan untuk rekomendasi musyawarah kelurahan,” jelasnya, dengan nada penuh keputusasaan.

Dari situ, Bair, seorang relawan, menghubungi Ibu Lurah Bontotangnga, Pak Camat Tamalatea, dan Kabid Dinsos.

“Ibu Lurah bilang nantipi. Pak Camat minta foto KK dan KTP, sementara Kabid Dinsos menyuruh saya bertemu operator data kemiskinan,” terang Bair.

Kategori
HEADLINE Jeneponto

Tragedi di Sumur Tua Taipa Tinggian Jeneponto

Jeneponto, Katasulsel.com – Subuh yang dingin, langit masih muram. Di Dusun Taipa Tinggian, suara gentong air beradu di sumur ladang.

St. Aminah Daeng Sunggu, wanita paruh baya, datang hendak mengambil air. Tapi yang ia temukan, bukan sekadar air.

Sejenak, dunia seperti berhenti. Ia melihat tubuh Paka Dg. Tutu, mengambang di dalam sumur tua. Hening. Tak ada yang bergerak, hanya riak air yang mengisahkan tragedi.

Usianya tak muda lagi, 78 tahun, tubuhnya sudah renta. Namun, siapa sangka, sumur itu jadi saksi akhir hidupnya.

Secepat kilat, Aminah berlari ke kampung, kabar buruk disampaikan. Kepala dusun dan warga pun bergerak, melaporkan ke polisi.

Kapolsek Bangkala, Iptu Kaharuddin, cepat merespons. Bersama timnya, ia segera tiba di lokasi. Melihat sumur tua itu, sunyi dalam dingin subuh, mungkin menggambarkan usia dan kisah panjang desa ini.

“Kami langsung melakukan evakuasi dan membawa jasad korban ke rumahnya,” ujarnya.

Di rumah itu, keluarga telah menunggu. Air mata dan isak tangis mengiringi kepulangan terakhir Dg. Tutu. Keluarga menolak autopsi.

Kategori
Jeneponto

Bawaslu Jeneponto Periksa 4 Kades Diduga Tak Netral, Viral di Medsos!

Jeneponto, Katasulsel.com – Bawaslu Jeneponto bergerak cepat usai viral di media sosial tentang dugaan pelanggaran netralitas oleh oknum Kades dalam Pilkada Jeneponto!

Empat Kades diperiksa Bawaslu pada Kamis, 31 Oktober 2024, setelah mendapat laporan masyarakat.

“Ada sejumlah Kepala Desa yang diduga secara terang terangan terlibat mendukung pasangan calon tertentu di Kabupaten Jeneponto,” ungkap Ketua Bawaslu Jeneponto, Muhammad Alwi.

Bawaslu tegas menekankan pentingnya netralitas dalam Pilkada.

“Netralitas dalam Pilkada adalah asas penting dalam menjaga independensi lembaga pemerintahan agar tidak merugikan atau menguntungkan salah satu kandidat,” jelas Muhammad Alwi.

“Kami ingatkan agar Kepala Desa maupun ASN jangan sampai terlibat politik praktis, dan Kami berkomitmen menegakkan asas netralitas dalam Pilkada. Bawaslu akan bertindak tegas terhadap siapapun yang melanggar,” tegasnya.

Pemanggilan ini merupakan langkah awal Bawaslu dalam menyelidiki dugaan pelanggaran.

“Jika terbukti, mereka yang melanggar netralitas akan dikenai sanksi sesuai aturan yang berlaku,” ujar Muhammad Alwi.

Kasus ini ditangani oleh Sentra Gakkumdu (Sentra Penegakan Hukum Terpadu) yang terdiri dari Bawaslu, Kepolisian, dan Kejaksaan.

Selain oknum Kades, terdapat juga oknum kepala kelurahan yang fotonya beredar luas di media sosial sedang berpose dengan menaikkan simbol jari dukungan salah satu paslon bersama masyarakat.(*)

Kategori
Jeneponto

Pj Bupati Junaedi Bakri Respons Keluhan Warga dengan Pantau Langsung Infrastruktur Rusak

Jeneponto, Katasulsel.com – Langit Jeneponto tampak mendung ketika Pj Bupati Junaedi Bakri turun langsung ke lapangan, menjawab keluhan yang ramai diperbincangkan warga, Rabu, 30 Oktober 2024  

Kali ini, perhatian Junaedi tertuju pada Jembatan Deker Panaikang yang rusak dan dinilai membahayakan. 

Berlokasi di Jalan Abd Jalil Sikki, jembatan penghubung ini menjadi titik krusial bagi warga yang melintasi dari Jalil Sikki ke Kelurahan Panaikang.

Tak sekadar meninjau, Junaedi Bakri juga berdialog dengan warga sekitar, mendengar langsung kekhawatiran mereka. 

“Kami akan segera memperbaiki jembatan ini, demi keamanan semua. Infrastruktur publik ini harus tahan lama dan aman bagi pengguna,” tegasnya. 

Ia menggarisbawahi pentingnya dukungan masyarakat untuk menjaga dan merawat fasilitas yang baru berusia dua tahun itu agar lebih kokoh dan bermanfaat jangka panjang.

Usai memantau kondisi jembatan, Junaedi melanjutkan kunjungannya ke Dinas Sosial Jeneponto. 

Menurutnya, pelayanan jaminan sosial yang prima merupakan hak dasar masyarakat, dan harus terjaga, terlebih dalam suasana Pilkada. 

Kunjungannya menyoroti layanan BPJS Kesehatan serta distribusi kartu bantuan sosial, yang selama ini menjadi harapan masyarakat kecil.

“Kami semua di sini membawa amanah, dan itu artinya pelayanan harus optimal meski di tengah dinamika politik,” ungkapnya.

Langkah Pj Bupati Junaedi Bakri hari ini menandai tekad pemerintah daerah untuk terus mendengarkan suara warganya, menjaga kualitas pelayanan publik, serta memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Jeneponto tetap terjaga. (aswin)

Kategori
HEADLINE Jeneponto

Viral, Bawaslu Jeneponto Usut Oknum Kades dan Lurah di Pilkada

Jeneponto, Katasulsel.com — Suasana Pilkada Jeneponto semakin memanas. Baru-baru ini, media sosial dikejutkan oleh video yang menunjukkan sejumlah kepala desa dan kepala kelurahan di Jeneponto diduga melanggar netralitas.

Dalam video yang viral di Facebook, tampak para oknum tersebut berpose dengan simbol dukungan salah satu pasangan calon (Paslon) bersama masyarakat, memicu reaksi beragam dari warganet dan pemerhati Pilkada.

Ketua Bawaslu Jeneponto, Muhammad Alwi, langsung merespons isu ini. Saat dikonfirmasi pada Senin (28/10/2024), ia menegaskan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan dan video viral tersebut.

Alwi juga menyebut bahwa pihaknya sudah menerima laporan resmi dari masyarakat terkait dugaan ketidaknetralan para kepala desa dan lurah ini.

“Iya, kami akan tindak lanjuti, dan kami juga telah menerima laporan dari masyarakat,” ungkap Alwi. Menurutnya, laporan ini akan menjadi informasi awal yang digunakan untuk mengawali proses pengawasan lebih lanjut.

“Tentunya, Bawaslu Jeneponto akan melakukan kajian awal terkait laporan tersebut, terutama untuk pemenuhan syarat formal dan materiilnya,” tambahnya.

Saat ditanya mengenai kapan pemanggilan terhadap para oknum kepala desa dan lurah ini akan dilakukan, Alwi menyebut bahwa prosesnya sedang berjalan. “Kami menunggu rampungnya kajian awal dulu,” tuturnya singkat.

Kategori
Jeneponto

Pj Bupati Jeneponto Tinjau Pasar Ternak Tolo, Ingin Jadi Ekosistem Bisnis Terintegrasi

Jeneponto, Katasulsel.comPj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri, melakukan kunjungan kerja ke Pasar Ternak Tolo untuk memantau aktivitas perdagangan serta meninjau kondisi fasilitas pasar.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor peternakan dan memperkuat posisi pasar sebagai pusat perdagangan hewan ternak di wilayah tersebut.

Dalam kunjungan tersebut, Pj Bupati didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Kepala Dinas Koperasi, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Camat Kelara, Kepala Pasar Tolo, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim), Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), serta beberapa perwakilan dari Dinas Pertanian, khususnya bidang peternakan.

Kehadiran mereka menunjukkan dukungan lintas sektor untuk penataan dan pengembangan pasar yang lebih baik.

Junaedi Bakri menyampaikan komitmennya untuk terus mengembangkan fasilitas di pasar agar dapat meningkatkan kenyamanan dan mendukung kebutuhan para pedagang dan peternak.

“Saya berharap ke depannya, di dalam pasar ini tersedia sumber air yang bisa digunakan oleh para pedagang,” ujarnya. Sabtu, 26/10/2024

Menurut Junaedi, ketersediaan sumber air sangat penting untuk mendukung kegiatan operasional pasar, seperti pemeliharaan kebersihan dan kebutuhan hewan.

Selain itu, Junaedi juga menyoroti perlunya perbaikan sarana dan prasarana, terutama terkait kapasitas pasar yang sering kali melebihi jumlah kuda yang dapat ditampung.

“Saya berharap pasar ini bisa ditata dengan baik. Jika dikelola dengan benar, tentu akan memberikan dampak positif terhadap pergerakan ekonomi masyarakat, khususnya para pedagang kuda. Apalagi kuda adalah ikon Kabupaten Jeneponto,” tambahnya.

Pj Bupati juga menekankan bahwa Pasar Ternak Tolo memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi sebuah ekosistem bisnis yang terintegrasi.

“Pasar ini sangat potensial untuk kita kembangkan sebagai sebuah ekosistem bisnis yang mendukung rantai pasok dari hulu ke hilir. Dengan begitu, tidak hanya peternak yang diuntungkan, tetapi juga sektor-sektor pendukung lainnya,” jelasnya.

Pengembangan ekosistem bisnis ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar serta memperkuat sektor peternakan di Jeneponto.

Dalam kesempatan tersebut, Junaedi disambut hangat oleh para pedagang dan peternak yang antusias menyampaikan berbagai aspirasi terkait kebutuhan dan kendala yang mereka hadapi.

Ia berinteraksi langsung dengan masyarakat untuk mendengarkan masukan mengenai operasional pasar serta kualitas layanan dan fasilitas.

Selain mengecek fasilitas kandang penampungan, area jual beli, serta fasilitas kebersihan dan kesehatan hewan, Junaedi juga menekankan pentingnya pengembangan sistem transaksi digital di Pasar Tolo.

Ia berharap kehadiran perbankan dapat memfasilitasi transaksi masyarakat, sehingga pemanfaatan sistem digitalisasi transaksi dapat lebih dimasifkan di Jeneponto.

“Kami akan menyampaikan hal ini kepada pihak perbankan, Bank Indonesia, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mengembangkan ekosistem transaksi digital di Jeneponto,” Pungkasnya

Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat sektor peternakan di Jeneponto serta menjadikan Pasar Ternak Tolo sebagai pasar yang semakin berkembang dan berdaya saing tinggi di tingkat lokal maupun nasional. Dengan penataan dan pengembangan fasilitas yang lebih baik, Pasar Tolo diharapkan tidak hanya menjadi pusat perdagangan ternak, tetapi juga pendorong pertumbuhan ekonomi daerah. (Aswin)